Aaaarrggghhh... udah seharian berusaha mikirin lagu yang ujungnya ga menyek-menyek tapi entah kenapa di kepala cuman ada lagu ini.
Heart of Me – Carpark North
You always take the heart of me
and leave it there it stays to be
what is it for?
do you want more?
it takes a while to grasp on to, the softness of a heart anew
what is it for? why did you wrong me?
in the bus, I fall all the time
my feet give up, and gravity is mine
I throw myself from anything that's tall
and fall
I want to live and learn to love
and you're the one I put above
but what is it for? could there be more?
in the bus, I fall all the time
my feet give up and gravity is mine
I throw myself
from stairs and trains
from trees and planes
as long as I can fall
Dan dengan sangat terpaksa, someone-nya tetap anonimus. Maaf, tidak bisa disebutkan disini. Tapi kalau beneran mau tahu, ajak saya ketemuan dan saya akan menjelaskan dengan mata berbinar-binar. Hihihi.
Jadi saya mendedikasikan lagu ini buat Mas-nya, karena setiap kali ketemuan saya pasti bawaannya pingin dengerin lagu ini terus-menerus. Seharian, player saya akan memainkan lagu yang sama, back to back, sambil nemenin saya ngelamun. Saya norak? Ember!
Ga banyak yang bisa diceritain tentang lagu ini alias ini kok di wikipedia ga ada keterangan apa-apa ya? Hihihi. Saya pun nggak sengaja menemukan lagu ini di antara tumpukan lagu di hard drive. Seketika suka, karena lagu ini membawa efek-efek melayang. Sama seperti Mas-nya. Ihiw.
Seminggu yang lalu, makan malam bersama teman dekat. Kami bertukar cerita tentang how’s life recently. Dia memang baru putus, sementara dia cerita saya manggut-manggut sambil berulang kali bilang ‘I feel you’. Lalu dia bilang merasa tertusuk-tusuk setelah nonton Meet Joe Black, dimana William Parish ngomong begini: ‘Love is passion, obsession, someone you can't live without. I say, fall head over heels. Find someone you can love like crazy and who will love you the same way back. How do you find him? Well, you forget your head, and you listen to your heart. And I'm not hearing any heart. Cause the truth is, honey, there's no sense living your life without this. To make the journey and not fall deeply in love, well, you haven't lived a life at all. But you have to try, cause if you haven't tried, you haven't lived.’
Itulah alasannya untuk akhirnya putus maning. Singkat cerita, dia memilih untuk kembali single dan berpetualang mencari someone yang membuatnya merasakan apa yg dibilang William Parish.
“Gue juga!!”
Dia langsung menatap saya dengan sebal, “Dita, elo mah gampang.”
Sepulang makan malam, saya termangu-mangu spontan menyalakan player dan memutar Heart of Me. Bawaannya melamun makin khusyuk sambil mikirin Mas-nya (aduh lama-lama istilahnya getek yah, punten ih). Hmm... Sudah lebih dari empat tahun, dan setiap kali ketemu, rasanya selalu sama. Deg-degan tapi senang. Dan sesudahnya, persislah sama lirik Heart of Me. Saya suka bagian: “I throw myself from anything that’s tall, and fall..” Bukan hal yang aneh sih, buat orang yang kebanyakan listen to the heart and forget the head :P am i considered a lucky one? I like to believe so :)
Oia, pernah suatu hati dia datang lalu seperti biasa, kami mengobrol dan tertawa-tawa, akrab. Sengaja dong hanya satu lagu, Heart of Me yang dipasang di media player. Setelah lewat berjam-jam akhirnya dia nanya, “Ga ada lagu lain ya?”